Kota Cimahi || Investigasi 86 News
Hingga saat ini, Kota Cimahi masih berstatus siaga terkait kondisi kebencanaan. Kepala BPBD Cimahi, Fithriandy, menyebutkan bahwa untuk meningkatkan status menjadi tanggap, diperlukan evaluasi dan tinjauan lebih mendalam.
"Sampai sekarang masih berstatus siaga. Ke depan, kita akan meninjau apakah perlu menaikkan status menjadi tanggap," ujarnya.
Ia menjelaskan, dengan status tanggap darurat, penanganan bencana bisa dilakukan lebih menyeluruh dan efektif. Meskipun demikian, Fithriandy memastikan bahwa penanganan di status siaga juga tetap berjalan secara menyeluruh.
"Dalam status tanggap darurat, BPBD memiliki wewenang lebih luas untuk mengambil tindakan lebih jauh," tambahnya. Namun, ia menegaskan bahwa peningkatan status ini tidak dapat dilakukan sembarangan dan harus melalui pertimbangan yang matang.
Mengenai kesiapan BPBD, ia menekankan pentingnya kerja sama dengan berbagai pihak. BPBD Cimahi menerapkan prinsip penanggulangan bencana dengan pendekatan pentahelix atau multihelix, melibatkan berbagai pihak seperti pemerintah, masyarakat, akademisi, pelaku usaha, dan media.
"Kami memperkuat koordinasi serta mengadakan latihan bersama untuk berbagi peran dalam penanggulangan bencana," jelasnya.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada berbagai pihak yang terlibat dalam penanganan kejadian bencana pada Sabtu lalu. "Banyak pihak yang terlibat, mulai dari BPBD Provinsi, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), TNI, hingga Polri," pungkasnya.
(Anas)